Minggu, 02 Oktober 2016

Sentralisasi dan Desentralisasi

PAPER ILMIAH
DATA SENTRALISASI, DESENTRALISASI


Image result for lambang iti 


OLEH :
NAMA       : Alfa Malik El Waafii
      NIM           : 1151600085
     DOSEN       : MELANI INDRIASARI, M.Kom


INSTITUT TEKNOLOGI INDONESIA
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
2016




Sentralisasi dan Desentralisasi Pengolahan Data
           Sistem informasi adalah Kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas orang yang menggunakan teknologi itu untuk mendukung operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat luas istilah sistem informasi yang sering digunakan merujuk kepada interaksi antara orang, proses algoritmatik, data dan teknologi.

              Menurut Alter , Sistem informasi juga meerupakan suatu sistem kerja yang kegiatannya ditujukan untuk pengolahan (menangkap, tranmisi, menyimpan, mengambil, memanipulasi dan menampilkan informasi).

A. Sistem Informasi Sentralisasi ( SI Terpusat)

       

Sistem informasi sentralisasi (SI Terpusat) merupakan sistem yang menetapkan data informasi terpusat yang umumnya bersifat tetutup untuk umum dan distribusi terpusat, memiliki mainframe sebagai sumber basis data dan intranet. Karakteristik utama pendekatan terpusat adalah termasuk kontrol,efisiensi dan ekonomi misalnya sebuah sistem pengarsipan terpusat dimana catatan untuk beberapa orang dan unit yang terletak di salah satu lokasi pusat dan umumnya dibawah kendali orang staf catatan atau dalamkasus besar sistem pengarsipan terpusat

  
  Keuntungannya :

          
a.) Tanggung jawab dengan mudah ditempatkan
          b.) Efektif  penggunaan peralatan, perlengkapan dan ruang
          c.) Semua data terkait disimpan bersama-sama
          d.) Memberikan kontrol terpusat menggunakan teknologi
          e.) Mengurangi duplikasi dan peningkatan keamanan
          f.) Informasi bergerak cepat, terutama dalam keadaan darurat.
          g.) Duplikasi fungsi dan fasilitas yang diminimalkan
              pada gilirannya mengurangi biaya.

     Kekurangannya :

          a.) Dapat mengakibatkan peningkatan sistem pengarsipan pribadi
          b.) Membutuhkan waktu extra.
          c.) Pengembangan sistem dan arus informasi yang cepat.
          d.) Biaya Pengembangan yang rendah.
          e.) Keberhasilan organisasi tergantung pada kompetensi
              eksekutif yang mungkin cukup beresiko.

B. Sistem Informasi Desentralisasi (SI Terdistribusi)




       Merupakan pemrosesan dilakukan dimasing-masing pengguna yang dibagi menjadi dua yaitu peer to peer dan sistem terdistribusi. Penempatan data atau informasi dan aplikasi yang digunakan untuk memperoleh informasi diletakkan secara tersebar kerena desentralisasi ini merupakan kebalikan dari sentralisasi.

   
Keuntungannya :

           a.) Desentralisasi mengurangi beban kerja eksekutif
           b.) Pengambilan keputusan lebih cepat
           c.) Meningkatkan biaya administrasi dari setiap divisi / departemen.
           d.) Tidak memerlukan "extra" ruang yang diperlukan untuk file terpusat

    Kekurangannya :

          a.) Harus ada fasilitas fisik dan personil terlatih dari setiap
              divisi/departemen.
          b.) Kurangnya keseragaman dan prosedur konsisten sebagai departemen.
          c.) Kurangnya penganalisisan serta pengontrolan informasi.
          d.) Kurangnya keseragaman atau konsistensi

C. Sistem Informasi Client/Server

Sistem Informasi client/server adalah Memiliki pusat data dan client sebagai pengolah data
dan merupakan tipe yang menggabungkan antara sentralisasi dan desentralisasi yang mana sistem ini merupakan sistem pelayanan antara costumer.Seringkali klien dan server berkomunikasi melalui komputer jaringan pada perangkat keras yang terpisah namun kedua klien dan server dapat berada dalam sistem yang sama.

Keuntungannya :

            a.)     Server dapat memainkan peran yang berbeda untuk klien yang berbeda.
b.)  Sebagai informasi baru diupload dalam database, setiap workstation tidak perlu                         memiliki kapasitas penyimpanan meningkat sendiri (yang mungkin terjadi dalam peer-to- peer sistem). Semua perubahan yang dibuat hanya dalam komputer pusat yang ada database server.
c.)  Keamanan: Aturan mendefinisikan hak keamanan dan akses dapat didefinisikan pada saat set-up server.
d.) Tingginya tingkat kesempatan untuk penyesuaian daya dan sistem yang cocok bagi
kebutuhan informasi

Kekurangannya :

         a.)     Kemacetan di Jaringan: Terlalu banyak permintaan dari klien dapat mengakibatkan
    kemacetan, yang jarang terjadi dalam jaringan P2P. Overload dapat menyebabkan melanggar-       down server. Dalam peer-to- peer, total bandwidth jaringan meningkat karena
    jumlah kenaikan rekan-rekan.
         b.)     Biaya: Hal ini sangat mahal untuk menginstal dan mengelola jenis komputasi.
         c.)    Anda perlu profesional TI orang untuk menjaga server dan rincian teknis lainnya dari
   jaringan.


1 komentar:

  1. JT Casino | Hotel and Spa - KTH
    JT Casino, a unique hotel, spa, 익산 출장마사지 dining & entertainment destination in 보령 출장안마 East Coast NV. JT 오산 출장마사지 offers over 경주 출장마사지 700 guest 전주 출장샵 rooms and suites for the best in entertainment.

    BalasHapus